Kebutuhan Dasar Ibu Hamil

Kebutuhan Dasar Ibu Hamil-Setelah sebelumnya kita membahas mengenai prakonsepsi, selanjutnya apa yang dibutuhkan oleh ibu hamil?

Cute Baby

     Sebelum hamil tubuh ibu dirancang hanya bisa memenuhi asupan seorang saja yaitu dirinya sendiri. Berbeda dengan ibu yang sedang hamil, tubuh akan dituntut harus memenuhi kebutuhan dua orang. Maka dari itu perubahan kebutuhan yang diperlukan ibu hamil untuk menunjang kehidupan dirinya dan janin akan berbeda dengan perempuan yang tidak sedang hamil.
     Kebutuhan dasar pada ibu hamil meliputi dua jenis. Yaitu kebutuhan fisiologis dan kebutuhan psikologis. Keduanya harus dapat dipenuhi dengan baik agar ibu dan janinnya terhindar dari kesakitan dan kematian.
Kebutuhan fisiologis pada ibu hamil antara lain :
1.    Kebutuhan nutrisi
     Menurut Varney (2007) rancangan genetik ditentukan oleh unsur genetik pada masing-masing janin dan juga dipengaruhi faktor-faktor maternal, berupa nutrisi ibu, kebiasaan merokok, dan penyakit yang diderita ibu. Sehingga kebutuhan nutrisi ibu hamil sangat penting bagi pertumbuhan dan perkembangan janin.
2.    Kebutuhan akan kebersihan tubuh
     Pada saat hamil, pengeluaran sekret vagina akan lebih  banyak. Sehingga perlunya ibu dalam menjaga kebersihan tubuhnya terutama pada bagian intim. Selain itu, sekresi tubuh berupa keringat akan meningkat dari sebelum hamil hingga saat hamil. Peningkatan tersebut hendaknya dibersamai pula dengan peningkatan personal hygyene pada ibu hamil.
3.    Eliminasi
     Pada ibu hamil, peningkatan volume eliminasi terjadi dikarenakan uterus yang membesar akan menekan kandung kemih dalam tubuh. Sehingga kapasitas kandung kemih akan berkurang yang menjadikan ibu menjadi sering buang air kecil. Begitu juga dengan sistem pencernaan ibu yang mengalami perubahan dikarenakan peningkatan hormon progesteron menyebabkan otot polos pada usus mengalami relaksasi sehingga ibu hamil akan mengalami konstipasi. Maka dari itu kebutuhan eliminasi dari ibu hamil akan meningkat juga.
4.    Kebutuhan seksual
    Ibu hamil diperbolehkan melakukan hubungan seksual dengan suaminya asalkan ibu tidak memiliki riwayat keguguran berulang. Selain itu hubungan seksual saat terjadi ketuban pecah tidak dianjurkan karena dapat menimbulkan infeksi bagi ibu dan janin.
5.    Aktivitas dan Istirahat
     Ibu hamil akan mudah mengalami kelelahan. Tetapi bukan berarti ibu hamil bisa bermalas-malasan di rumah. Aktivitas ringan dianjurkan dalam menunjang mobilisasi tubuh ibu hamil. Istirahat yang cukup dibarengi dengan aktivitas ringan cukup dibutuhkan dalam memenuhi kebutuhan ibu.
6.    Body mekanik
     Ibu hamil tentunya akan mengalami banyak keluhan seperti  pegal di punggung dan kram kaki di malam hari yang disebabkan tulang punggung yang bertambah lordosis karena tumpuan tubuh bergeser lebih kebelakang dibandingkan sebelum hamil. Oleh sebab itu ibu hamil akan membutuhkan pengetahuan mengenai body mekanik. Macam body mekanik dapat berupa posisi tidur yang aman dan nyaman bagi ibu hamil, posisi tubuh ibu hamil pada saat mengambil barang dan juga meminimalisir ibu hamil dalam pemakaian sepatu hak tinggi. Body mekanik bertujuan untuk mengatasi keluhan tersebut dengan sikap tubuh yang tepat dari ibu hamil.
     Kemudian setelah dipenuhinya kebutuhan fisiologis pada ibu hamil, kebutuhan lain yang penting dipenuhi juga yaitu kebutuhan psikologis pada ibu hamil. Setiap trimester kebutuhan psikologis ibu berbeda-beda. Pada intinya setiap trimester ibu akan lebih mengedepankan rasa sehingga ibu hamil menjadi lebih sensitif terhadap emosinya.

"Seorang wanita memiliki dua senyuman yang mungkin membuat iri seorang malaikat, senyuman yang menerima kekasih sebelum kata-kata diucapkan, dan senyuman yang menyala pada bayi pertama yang lahir, dan meyakinkannya akan cinta seorang ibu."

     Begitu uniknya wanita hingga saat hamil juga perlu perlakuan khusus dalam perawatannya. Pemenuhan kebutuhan tersebut tentunya untuk membangun generasi terbaik yang mampu bersaing di tingkat global.